Aji Jakarta Ajak Jurnalis Jaga Akurasi Pemberitaan di Diskusi Jurnalisme Data dan Ramah Gender

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta membuat diskusi yang mengangkat sejumlah isu hangat, yakni industri media massa di era digital. Acara berlangsung di Ev Hive, Pelaza Kuningan Menara Selatan, Jalan H. R. Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (28/5/2018). Dua jurnalis senior dari media daring nasional hadir untuk membagikan sejumlah pengalaman dalam menjawab tantangan sekaligus peluang ekplorasi […]

Training Tentang Hoax Busting and Digital Hygiene

Sebanyak 25 jurnalis dari berbagai media di Jakarta mengikuti training untuk jurnalis tentang Hoax Busting and Digital Hygiene yang diadakan oleh AJI Jakarta bekerja sama dengan Internews dan Google News Initiative yang diadakan pada tanggal 28 dan 29 Juli 2018. Training ini bertujuan mengasah keterampilan peserta untuk memanfaatkan sejumlah tool di internet guna melakukan verifikasi […]

Dua Jurnalis Reuters Divonis 7 Tahun di Myanmar, Aji Jakarta: Kebebasan Pers di Sana Memburuk

Penulis: Dwi Bowo Raharjo Dua jurnalis Reuters Wa Lone (32) dan Kyaw Soe Oo (28) divonis tujuh tahun penjara oleh pengadilan Myanmar. Merespon kabar tersebut, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta buka suara dan mengecam keras vonis tersebut. Ketua AJI Jakarta Asnil Bambani Amri menilai vonis tersebut merupakan ancaman serius bagi kebebasan pers, sekaligus preseden buruk […]

Pembunuh Jurnalis dapat Remisi Jokowi, AJI Jakarta: Itu Melukai Rasa Keadilan

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta mengencam kebijakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang memberikan remisi kepada I Nyoman Susrama, terpidana kasus pembunuhan jurnalis Radar Bali, AA Gde Bagus Narendra Prabangsa. Ketua AJI Jakarta, Asnil Bambani Amri mengatakan fakta persidangan jelas menyatakan bahwa Susrama melakukan pembunuhan terkait pemberitaan. Namun ia heran dengan keputusan Jokowi memberikan keringanan […]

Upah Layak Jurnalis Pemula Rp 8,42 Juta, AJI Jakarta: Perusahaan Media Harus Berikan Upah Layak

Penulis: Dwi Bowo Raharjo Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta menetapkan besaran upah layak jurnalis pemula tahun 2019 sebesar Rp 8.420.000 per bulan. Angka upah layak tersebut adalah take home pay atau gaji total setiap bulan yang diperoleh jurnalis. Ketua Divisi Serikat Pekerja AJI Jakarta Aulia Afrianshah mengungkapkan besaran tersebut ditetapkan berdasarkan kebutuhan hidup layak di […]

Prosedur Pemberian Remisi Sering Tak Jelas, Termasuk ke Pembunuh Jurnalis

Penulis: Dwi Bowo Raharjo Komisioner Komnas HAM Amiruddin Al Rahab sempat mempertanyakan indikator pemberian remisi kepada I Nyoman Susrama, terpidana kasus pembunuhan jurnalis Radar Bali AA Gde Bagus Narendra Prabangsa. Susrama divonis penjara seumur hidup namun mendapat keringanan hukuman menjadi 20 tahun penjara dari pemerintah. “Remisi itu hak. Persoalannya bukan pada yang menerima. Tapi pada […]

7 Jurnalis Raih Fellowship “Eliminasi Tuberkulosis di Indonesia”

Siaran Pers AJIJakarta – Tujuh Jurnalis dari pelbagai media mendapatkan dana beasiswa untuk peliputan isu Tuberkulosis (TBC). Peliputan ini bertujuan untuk menggali fokus penulisan yang lebih komprehensif terhadap penanggulangan angka kasus TBC di Indonesia yang masih tinggi. Indonesia adalah negara dengan beban TBC tertinggi ketiga di dunia (Global TB Report WHO, 2018). Pengumuman ini merupakan […]

Lomba Karya Jurnalistik Total Hadiah Rp22,5 juta

“ELIMINASI TUBERKULOSIS DI INDONESIA”AJI JAKARTA – STOP TB PARTNERSHIP INDONESIA Indonesia adalah negara dengan beban TBC tertinggi ketiga di dunia. Diperkirakan terdapat 842.000 kasus TBC baru setiap tahunnya dengan angka kematian mencapai 110.000 kasus. Setiap hari diperkirakan ada 300 orang meninggal karena tuberkulosis, pembunuh utama orang dengan HIV/AIDS di seluruh dunia. Mendorong penguasaan jurnalis terhadap […]

3 Karya Terbaik Menang Lomba Karya Jurnalistik “Eliminasi Tuberkulosis di Indonesia”

Siaran Pers AJI Jakarta yang didukung Stop TB Partnership Indonesia berhasil mengumpulkan 57 karya yang masuk dalam Lomba Karya Jurnalistik bertema “Eliminasi Tuberkulosis di Indonesia”. Setelah itu, penilaian didasarkan atas 3 kriteria; kualitas konten, orisinalitas, dan teknis penulisan. Adapun penjurian dilakukan terhadap karya yang telah terbit  pada perode Januari hingga April 2019. Pada lomba kali […]